SANG GEDUNG PERPUSTAKAAN
Antusian anak-anak setelah dibangunnya gedung perputakan SDN pangkah sangat besar sekali. Literatur setiap harinya anak-anak hanya bergelut dengan buku paket pelajaran sekolah saja. Orang dewasa saja bosan kalau yang dihadapi hanya buku-buku itu terus. TETAPI alangkah malangnya nasib si gedung perpustakaan baru ini. setelah selesai dibangun dan sangat bagus sekali ternyata bukunya untuk mengisi perpustakaan hanya buku-buku jaman bahula. Sudah kumuh, kuning dan sudah ketinggalan jaman dan jumlahnyapun terbatas. KAMI TIDAK BISA APA-APA. minta bantuan ke Bidang yang menangani melalui proposal ya tidak ada respon apa-apa. SEKALI LAGI ANAKKU, MAAFKAN GURUMU INI KARENA TIDAK BISA MEMBUAT KALIAN SENAM MEMBACA.
Untungnya Batuan LPMP datang, miskipun itu Perpustakaan Keliling. Anak-anak langsung menyerbu untuk mencari dan membaca buku. Dari pihak swasta juga memberika bantuan buku yaitu melalui Program SEJUTA BUKU. Syukur dapat tambahan 5 buku.
Program LPMP berakhir. Anak-anak mulai bertanya-tanya "Pak... Bu... bukunya kok gak ada lagi. Kami hanya bisa menjawab lagi, SEKALI LAGI ANAKKU, MAAFKAN GURUMU INI KARENA TIDAK BISA MEMBUAT KALIAN SENAM MEMBACA. Demi anak-anak, kami terus berusaha mencari bantuan, alhamdulillah dapat miskipun 10-15 buku untuk tambahan buku-buku diperpus.
"MISKIPIN TEMPAT KAMI DIPELOSOK DESA DAN JUMLAH ANAK-ANAK KAMI TIDAK BANYAK ANAK-ANAK KAMI INGIN JUGA MEMBACA BUKU-BUKU SEPERTI DI SEKOLAH-SEKOLAH DI PERKOTAAN"
Tidak ada komentar:
Posting Komentar